Rekomendasi 4 Jenis Lantai Sintetis Terpopuler Di Indonesia!

jenis-jenis lantai sintetis di Indonesia

 Lantai adalah salah satu elemen terpenting dalam desain interior. Saat ini, banyak pemilik rumah dan desainer interior memilih lantai sintetis sebagai pilihan utama karena kepraktisan, daya tahan, dan estetika yang ditawarkannya.

Maka dari itu, penting untuk mengetahui terlebih dahulu mengenai beberapa jenis lantai sintetis beserta kelebihan dan kekurangannya. Supaya bisa disesuaikan dengan konsep dan interior rumah.

Apa itu lantai sintetis?

apa itu lantai sintetis?

Lantai sintetis adalah jenis lantai yang terbuat dari bahan buatan atau sintetis, yang dirancang untuk meniru tampilan, tekstur, dan sifat-sifat lantai alami seperti kayu, batu, atau keramik.

Lantai sintetis seringkali digunakan dalam desain interior rumah, komersial, dan industri karena memiliki beberapa keunggulan, seperti daya tahan, kepraktisan, dan beragam pilihan desain.

Jenis-jenis lantai sintetis

1. Jenis vinyl flooring

jenis lantai sintetis vinyl

Lantai vinyl adalah salah satu jenis lantai sintetis yang paling umum digunakan. Ini terbuat dari polivinil klorida (PVC) dan memiliki berbagai gaya dan tekstur, termasuk yang menyerupai kayu, batu, dan keramik.

Berikut adalah beberapa kelebihan dan kelemahan lantai vinyl:

Kelebihan

  • Harga Terjangkau: Lantai vinyl biasanya lebih terjangkau dibandingkan dengan bahan lantai sintetis lainnya, membuatnya menjadi pilihan yang cocok untuk pemilik rumah dengan anggaran terbatas.
  • Tahan Air: Vinyl tahan terhadap air, sehingga cocok untuk ruangan yang sering terkena kelembapan, seperti kamar mandi dan dapur.
  • Perawatan Mudah: Lantai vinyl mudah dibersihkan dan tidak memerlukan perawatan khusus. Anda hanya perlu menyapunya atau mengelapnya untuk menjaganya tetap bersih.
  • Tersedia dalam Berbagai Gaya: Vinyl hadir dalam berbagai desain dan warna, termasuk peniruan kayu, batu, dan keramik, sehingga Anda dapat mencocokkannya dengan desain interior rumah Anda.

Kelemahan

  • Daya Tahan Terbatas: Meskipun tahan lama, lantai vinyl tidak sekuat bahan lantai sintetis lainnya, seperti laminasi atau SPC.
  • Rentan terhadap Goresan: Permukaan lantai vinyl rentan terhadap goresan, terutama jika terkena benda tajam atau berat.
  • Penuaan: Lantai vinyl dapat mengalami penuaan lebih cepat daripada beberapa jenis lantai sintetis lainnya, terutama jika terkena sinar matahari langsung.

Baca juga: Tips memilih lantai vinyl

2. Jenis lantai laminasi

jenis lantai sintetis laminasi

Lantai laminasi adalah pilihan populer bagi banyak pemilik rumah. Ini terdiri dari lapisan melamin yang dilaminasi pada papan partikel atau serat kayu.

Berikut adalah beberapa kelebihan dan kelemahan lantai laminasi:

Keunggulan

  • Tahan Aus: Lantai laminasi tahan aus dan tahan goresan, sehingga cocok untuk ruangan yang sering digunakan, seperti ruang tamu dan ruang keluarga.
  • Penampilan Kayu yang Menarik: Lantai laminasi sering kali memiliki tampilan yang menyerupai kayu alami, sehingga memberikan estetika yang indah tanpa harga mahal.
  • Pemasangan Mudah: Lantai laminasi sering dilengkapi dengan sistem kunci penguncian, membuat pemasangannya relatif mudah untuk DIYers.
  • Harga Terjangkau: Lantai laminasi biasanya lebih ekonomis daripada bahan lantai kayu asli.

Kelemahan

  • Tidak Tahan Air: Lantai laminasi rentan terhadap kelembapan dan tidak cocok untuk ruangan yang sering terkena air.
  • Tidak Dapat Diubah: Permukaan lantai laminasi sulit untuk diperbaiki jika rusak. Anda harus mengganti seluruh papan jika terjadi kerusakan serius.
  • Suaranya Keras: Lantai laminasi cenderung menghasilkan suara yang keras saat berjalan, sehingga dapat mengganggu jika tidak diatasi dengan peredam suara.

Baca juga: Ciri khas lantai linoleum

3. Jenis lantai sintetis SPC (Stone Plastic Composite)

jenis lantai sintetis SPC

Lantai SPC adalah jenis lantai sintetis yang relatif baru dan semakin populer. Ini terbuat dari campuran kalsium karbonat dan PVC yang ditekan menjadi lapisan keras.

Berikut adalah beberapa kelebihan dan kelemahan lantai SPC:

Kelebihan

  • Tahan Air: Lantai SPC tahan air, sehingga cocok untuk semua jenis ruangan, termasuk kamar mandi dan dapur.
  • Tahan Goresan dan Aus: Lantai SPC sangat tahan terhadap goresan, aus, dan kerusakan. Hal ini membuatnya menjadi pilihan ideal untuk area dengan lalu lintas tinggi.
  • Pemasangan Mudah: Lantai SPC sering dilengkapi dengan sistem penguncian yang membuat pemasangannya sederhana, bahkan untuk pemula.
  • Tampilan Serupa dengan Kayu Asli: Lantai SPC sering kali memiliki tekstur dan tampilan yang sangat mirip dengan kayu asli atau batu alam.

Kekurangan

  • Harga Lebih Tinggi: Lantai SPC biasanya lebih mahal daripada vinyl atau laminasi, tetapi lebih terjangkau daripada beberapa jenis lantai sintetis lainnya, seperti lantai kayu keras.
  • Ketidakramahan Lingkungan: Produksi PVC dapat memiliki dampak negatif terhadap lingkungan, dan beberapa orang mungkin mempertimbangkan alternatif yang lebih ramah lingkungan.

Baca juga: Aplikasi lantai SPC

4. Lantai sintetis WPC (Wood Plastic Composite)

jenis lantai sintetis outdoor

Lantai WPC adalah jenis lantai sintetis lain yang semakin populer. Ini terbuat dari campuran serat kayu dan PVC.

Berbeda dengan lantai sintetis lainnya, Wood Plastic Composite (WPC) ini dapat diaplikasikan pada luar ruangan atau outdoor hingga semi-outdoor seperti teras, balkon, rooftop dan samping kolam renang.

Berikut adalah beberapa poin keuntungan dan kerugian dari jenis lantai sintetis WPC:

Keuntungan

  • Tahan Air: Seperti SPC, lantai WPC juga tahan air, menjadikannya pilihan yang baik untuk area dengan kelembapan tinggi.
  • Tahan Aus dan Goresan: Lantai WPC sangat tahan terhadap aus dan goresan, sehingga memiliki umur hidup yang panjang.
  • Tampilan Alami Kayu: Lantai WPC memiliki tampilan yang sangat mirip dengan kayu asli, sehingga Anda dapat menikmati estetika kayu tanpa perawatan yang rumit.
  • Instalasi yang Mudah: Seperti SPC, lantai WPC sering dilengkapi dengan sistem penguncian yang membuat pemasangan menjadi tugas yang sederhana, bahkan bagi mereka yang tidak memiliki pengalaman dalam pemasangan lantai.

Kerugian

  • Harga Lebih Tinggi: Lantai WPC biasanya memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan vinyl atau laminasi, namun masih lebih terjangkau daripada sebagian besar jenis lantai kayu asli.
  • Ketidakramahan Lingkungan: Sama seperti SPC, produksi PVC dalam komposisi WPC dapat memiliki dampak negatif pada lingkungan. Ini perlu dipertimbangkan jika Anda peduli dengan keberlanjutan.

Baca juga: Perbandingan lantai WPC dengan lantai lainnya!

Bagaimana, tertarik pakai jenis lantai sintetis dirumah?