Perbandingan tangga kayu dan beton

Perbandingan tangga kayu dan beton

Desain rumah 2 lantai pada umumnya memerlukan sebuah tangga sebagai media penghubung antara lantai satu dengan lantai lainnya. Tangga yang akan kita gunakan di dalam rumah tentunya harus sangat kuat dan terlihat menarik.

Dalam hal ini tentunya memilih bahan material yang akan kita gunakan untuk membuat tangga tidak sembarangan, solusi untuk membuat tangga yang kokoh dan dapat bertahan lama yaitu bahan beton dan kayu.

Desain tangga beton dan tangga kayu

Kedua bahan tersebut sangat rekomendasi untuk membuat tangga dirumah anda terlihat lebih berkarakter dan sangat kuat bahkan bisa bertahan selama beberapa tahun kedepan. Bahan beton dan kayu juga bisa di aplikasikan terhadap desain tangga yang kekinian seperti desain tangga minimalis, desain tangga spiral dan lain sebagainya.

Sistem Kontuksi tangga

Sistem kontuksi tangga yang akan digunakan harus stabil dan kokoh, sebab nantinya tangga tersebut berfungsi sebagai media penghubung ke lantai yang bertingkat. Menurut peraturan pembebanan indonesia untuk gedung(PPIUG) tahun 1983, bahwasanya beban tangga lebih besar dari beban pada pelat lantai. Seperti inilah perhitungan beban untuk tangga:

  • Area umun dan fasilitas publik: 300KG/M2
  • Untuk bangunan tempat tinggal: 250KG/M2

Tangga beton

Desain tangga beton minimalis

Beton merupakan sebuah bahan kontruksi yang dapat digunakan untuk membuat sebuah tangga, bahan yang satu ini merupakan suatu bahan yang sering sekali digunakan untuk keperluan membuat rumah, anak tangga dan bahan bangunan lainnya.

Tangga beton ini dapat di terapkan di dalam hunian tempat tinggal dan dapat juga di pasangkan di area umum seperti taman, tempat wisata dan lain-lain.

Cara membuat tangga beton ini terbilang cukup rumit, setidaknya ada 7 tahap dalam membuat tangga beton bertulang. Seperti dibawah ini:

  1. Pembuatan pondasi tangga
  2. Bekisting bordes dan badan tangga
  3. pemasangan tulangan badan dan sengkang badan tangga
  4. Pemasangan tulang anak tangga
  5. Pemasangan bekisting tangga, dinding, bordes dan dinding anak tangga
  6. Tahap pengecoran
  7. Tahap pembongkaran

Tangga kayu

Jual papan tangga kayu jati dan merbau

Kayu merupakan bahan material yang pemanfaatannya sangat berpengaruh di dunia kontuksi dan furniture, Bahkan kayu ini dapat digunakan untuk membuat tangga di dalam rumah dan di area perkantoran serta di fasilitas publik.

Jenis kayu yang sangat cocok dan pas untuk digunakan sebagai bahan pembuatan tangga yaitu jenis kayu jati dan kayu merbau, jadi tidak sembarangan jenis kayu dapat dimanfaatkan untuk membuat tangga.

Kenapa kayu jati dan kayu merbau?

Karena kayu jati memiliki kualitas yang cukup tinggi dari segi kekuatan, ketahanan dan keawetan serta memiliki corak kayu alami yang cukup unik sehingga bila mana sudah terpasang akan terlihat sangat mewah dan indah.

Sama halnya dengan kayu merbau, yang memiliki kualitas cukup tinggi hampir setara dengan kayu jati baik dari segi kekerasan, ketahanan dan keawetan. Keunikan dari kayu merbau ini memiliki warna yang sangat eksotis yaitu berwarna merah kecoklat-coklatan yang terkadang disertai kilauan warna kuning dengan di dukung dengan serat kayu alami yang lurus menyerupai kayu kepala.

Memang sudah tidak bisa dipungkiri kembali, bahwasanya tangga beton dan tangga kayu sangat begitu populer dari segi penggunaanya. Tahukah anda, seperti apakah perbandingan antara kedua tangga tersebut dan manakah yang lebih baik? Simak ulasannya di bawah ini:

Perbandingan antara tangga kayu dengan tangga beton

Tangga kayu jati dan tangga beton

kelebihan tangga beton yang tidak dimiliki tangga kayu

  • Tahan terhadap api
  • Tahan terhadap gesekan atau goresan
  • Tidak cepat mengalami kerusakan
Sayangnya, tangga beton proses pemasangan atau pembuatan tangga beton ini cukup lama apalagi ketika membuat perakitan bekisting dan pengecoran, sebab harus menunggu beton tersebut benar-benar kering.

Kelebihan tangga kayu yang tidak dimiliki tangga beton

  • Cukup mudah dikerjakan
  • Berkesan mewah dan indah
  • Mengedepankan kesan estetika dengan sentuhan alami yang bernilai seni tinggi
  • Bersifat empuk ketika dipijak dan hangat
Akan tetapi, tangga kayu itu kurang cukup tahan terhadap api dan cepat mengalami kerusakan atau pelapukan jika tergenang oleh air dalam jangka waktu yang lama.

Tangga kayu juga rawan terkena serangan rayap, kutu kayu hingga jamur. Solusinya bisa menggunakan zat anti rayap yang disuntikan ke dalam tangga kayu tersebut.

Segitu saja pembahasan kita kali ini, semoga dapat bermanfaat bagi anda semua. Terimakasih telah membaca artikel ini hingga akhir.

Tidak ada komentar untuk "Perbandingan tangga kayu dan beton"